Olimpiade 2020 Ditunda, Hendra Setiawan Berjuang ‘Melawan’ Usia
Penundaan Olimpiade Tokyo 2020 sampai tahun depan membuat para atlet juga harus berjuang menghadapi tantangan bertambahnya usia. Pebulutangkis Hendra Setiawan salah satunya.
Hendra, yang biasa berpasangan dengan Mohammad Ahsan di nomor ganda putra, sudah akan berusia 36 tahun pada 25 Agustus 2020 mendatang.
Jika Olimpiade ditunda sampai musim panas tahun depan atau 24 Juli hingga 9 Agustus 2021, maka Hendra bertanding saat usianya menjelang 37 tahun.
Kondisi itu tentu menjadi tantangan besar bagi Hendra. Padahal Hendra/Ahsan merupakan salah satu andalan Indonesia untuk meraih medali emas di Olimpiade. Maka selain harus menyiapkan fisik, motivasinya kini juga harus tetap terjaga.
Bagusnya, kestabilan Hendra bersama Ahsan dalam setiap pertandingan masih terbilang jempolan jika menilik prestasi dalam setahun terakhir. Sebut saja menjadi juara All England, juara dunia, dan juara BWF World Tour Finals 2019.
“Ya, itu kan istilahnya buat motivasi kami juga. Olimpiade adalah target yang paling tinggi jadi mau tidak mau kami yang harus bisa memotivasi diri,” kata Hendra kepada detikSport dalam sambungan telepon, Kamis (26/3/2020).
“Tinggal kami bagaimana menjaganya supaya bisa stabil sampai tahun depan,” ujarnya.
Di sisi lain, PBSI juga belum bisa berbicara soal dampak dari penundaan Olimpiade kepada pergeseran pemain yang akan lolos.
“Kami harus melihat dulu perkembangannya, termasuk jika ada perubahan ketentuan dari BWF terkait kualifikasi Olimpiade dan pembekuan ranking.
Secara prinsip, PBSI akan mengirim pemain yang berpeluang besar mendapat medali,” kata Sekretaris Jenderal PBSI Achmad Budiharto dalam rilis yang diterima detikSport.
Sumber : detik.com
Gambar : JawaPos.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]