Bupati Cianjur Minta Warga Tenang: Belum Tentu Positif Corona

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Cianjur Herman Suherman meminta warganya tidak panik menyusul kabar seorang pasien berstatus suspect atau diduga terjangkit Virus Corona (Covid-19) meninggal, pada Selasa (3/3).

“Saya sampaikan kepada masyarakat Cianjur bahwa ini belum tentu yang bersangkutan terkena virus corona karena sampai sekarang hasil lab belum keluar,” kata Herman mengutip pernyataannya dari Humas dan Protokoler Pemkab Cianjur.

“Sampai sekarang saya ingin warga masyarakat Cianjur adem tentram tenang, jangan terlalu dibesar-besarkan tapi juga jangan disepelekan,” imbuhnya.

Selain itu, dia mengingatkan warganya untuk memperhatikan lingkungan sekitar dan kesehatan diri.

“Kemudian warga Cianjur jaga kesehatan. Kita jaga hidup bersih, cuci tangan sebelum makan. Bahkan setiap saat kita lebih baik cuci tangan,” ujar Herman.

Dia, yang sempat mengunjungi rumah sakit tempat pasien dirawat, pun turut menyampaikan duka atas kepergian warga Bekasi tersebut.

Diberitakan sebelumnya, seorang warga berstatus suspect virus corona (Covid-19) meninggal dunia di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (3/3).

Suspect corona adalah istilah medis yang menyatakan seorang pasien diduga mengidap Virus Corona, tapi belum dipastikan positif atau negatif.

Kabag Humas dan Protokoler Setda Cianjur, Iyus Yusuf menyebut suspect corona itu meninggal dunia di Rumah Sakit Dr Hafidz (RSDH).

“Belum ketahuan kena corona atau enggak, tapi kita udah kirim sampelnya ke Jakarta tapi belum ada hasilnya,” katanya.

Pasien berinisial D itu, kata Iyus, merupakan warga Bekasi yang sedang berkunjung ke rumah keluarganya di Cianjur. “Memang ada riwayat yang bersangkutan sempat ke Malaysia,” tandasnya.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : RADAR BOGOR

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

 

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *