Rupiah Tumbang Lagi Dampak Penyebaran Virus Corona
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terjatuh dalam pada perdagangan Senin awal pekan ini.
Mengutip Bloomberg, Senin (2/3/2020), rupiah dibuka di angka 14.337 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya di angka 14.317 per dolar AS. Menuju siang, rupiah terus melemah ke 13.375 per dolar AS.
Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.337 per dolar AS hingga 14.375 per dolar AS. Jika dhitung dari awal tahun, rupiah melemah 3,67 persen.
Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.413 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan patokan sebelumnya yang ada di angka 14.234 per dolar AS.
“Wabah virus corona masih menjadi headline dan sentimen negatif untuk aset berisiko di awal pekan ini, termasuk rupiah berpotensi tertekan lagi,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra seperti dikutip dari Antara, Senin (2/3/2020).
Berita-berita menginformasikan penambahan orang terinfeksi di luar China dengan laju yang cepat seperti di Korea, Italia dan Iran, dan ada negara baru yang terinfeksi.
Indeks saham Asia terlihat dibuka negatif pagi ini. Pasar masih tertarik mengalihkan aset ke aset aman.
Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS terus turun ke level terendah baru pada 1,027 persen karena tingginya permintaan.
Sumber : Liputan6.com
Gambar : Okezone Ekonomi
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]