Berat Badan Ganggu Performa Danilo Petrucci di MotoGP San Marino
Danilo Petrucci meraih hasil kurang maksimal di MotoGP San Marino dengan menempati posisi kesepuluh. Ia mengaku berat badan membuat performanya tak optimal.
Pada balapan di Sirkuit Misano, Minggu (15/9/2019) lalu, Petrucci sudah harus memulai balapan dari posisi 17. Pebalap Ducati itu kemudian menyelesaikan balapan di peringkat 10.
Hasil mengecewakan ini membuat Petrucci cuma menambah enam poin di klasemen pebalap. Dengan koleksi 151 poin di posisi tiga, ia kini terancam oleh Alex Rins yang cuma berjarak 149 poin.
Petrucci menyebut berat badan dan gaya balapannya jadi dua penyebab hasil tak maksimal ini. Terlebih daya cengkeram Misano tak cukup bagus buat Desmosedici GP19 miliknya.
“Berat badan dan gaya balapan menghukum diri saya sendiri. Kemarin itu adalah hari Minggu yang sulit, dan saya sangat menyesal karena saya tahu dan ingin bisa lebih daripada peringkat kesepuluh,” kata Petrucci dikutip dari GPOne.
“Saya telah mengerahkan yang terbaik. Bersama tim, kami mempelajari segalanya yang bisa dirombak pada motor dan saya mencoba untuk menungganginya lebih baik, tetapi itu belum cukup.”
“Tidak banyak cengkeraman saat berbelok dan berat tubuh saya memengaruhi kedua ban. Saya harus mencari solusi untuk 2020 karena kami harus terus beradaptasi. Saya akan mencoba untuk mengubah gaya balapan dan menurunkan berat badan, tetapi saya tidak bisa langsung turun 15 kg,” ujarnya.
Sumber : detik.com
Gambar : detik.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]