Vietnam-Uni Eropa Tandatangani Kesepakatan Perdagangan Bebas
Uni Eropa (UE) menandatangani kesepakatan perdagangan bebas dengan Vietnam, kemarin. Kesepakatan ini merupakan yang pertama dilakukan UE dengan negara berkembang di Asia. Dengan kesepakatan itu, terbuka jalan untuk pengurangan tarif pada 99% barang antara UE dan Vietnam.
Kesepakatan ini masih memerlukan persetujuan Parlemen Eropa yang beberapa anggota parlemen masih khawatir dengan catatan hak asasi manusia (HAM) Vietnam. UE menyebut Kesepakatan Perdagangan Bebas UE-Vietnam (EVFTA) itu sebagai kesepakatan perdagangan bebas paling ambisius yang pernah dibuat dengan negara berkembang.
Kedua pihak telah mengumumkan kesepakatan dagang tersebut. Kesepakatan itu ditandatangani di Hanoi antara Komisioner Dagang UE Cecilia Malmstrom dan Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam Tran Tuan Anh setelah tiga setengah tahun negosiasi yang berakhir pada Desember 2015.
EVFTA akan menghapus 99% tarif, meski beberapa akan dipangkas selama masa 10 tahun dan barang lain, terutama produk pertanian akan dibatasi dengan kuota. Vietnam merupakan salah satu negara dengan perekonomian yang tumbuh paling cepat di kawasan Asia Tenggara.
Vietnam telah menandatangani sekitar 12 pakta perdagangan bebas, termasuk kesepakatan 11 negara yang akan memangkas tarif lintas Asia Pasifik yang disebut Kesepakatan Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-pasifik (CPTPP). Kesepakatan dengan UE juga diperkirakan membuka pasar jasa dan pengadaan publik seperti sektor pos, perbankan dan maritim.
UE merupakan pasar eksport terbesar kedua Vietnam setelah Amerika Serikat (AS), dengan ekspor utama termasuk garmen dan sepatu. Pada 2018, Vietnam mengekspor produk dan jasa ke UE senilai USD42,5 miliar dan nilai impor dari UE mencapai USD13,8 miliar. Pemerintah Vietnam menyatakan kesepakatan itu akan mendorong ekspor UE ke Vietnam hingga 15,28% dan dari Vietnam ke UE hingga 20% pada 2020.
Kesepakatan ini akan mendorong produk domestik bruto (PDB) Vietnam hingga 2,18%-3,25% per tahun pada 2023 dan sebesar 4,57%-5,30% per tahun antara 2024-2028. Blok Mercosur yang terdiri atas UE dan Amerika Serlatan menyepakati traktat perdagangan bebas setelah dua dekade perundingan pada Jumat (28/6).
Di Asia, UE memiliki kesepakatan dagang dengan Korea Selatan, Jepang, dan Singapura serta meluncurkan negosiasi dengan Indonesia, Malaysia, Filipina dan Thailand. UE dan Singapura akan menandatangani kesepakatan itu pada akhir tahun ini.
Sumber : .sindonews.com
Gambar : LINE Today
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]