Operasi Lintas Jaya Diharapkan Mengurangi Angka Kecelakaan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak mau angka kecelakaan di Ibu Kota meningkat. Ia berharap Operasi Lintas Jaya 2019 bisa menekan angka kecelakaan.
“Operasi Lintas Jaya 2019 penting mewujudkan Kota Jakarta yang tertib, rapi, dan ramah dalam berlalu lintas. Sekaligus menjawab pentingnya keselamatan jalan berkaitan dengan budaya tertib lalu lintas kepada para pengguna dan akses teknis di kendaraan,” jelas Anies saat membuka Operasi Lintas Jaya 219 di Lapangan IRTI, Monas, Pusat Jakarta, Senin 11 Februari 2019.
Anies menjelaskan korban meninggal akibat kecelakaan kendaraan bermotor mencapai 38 jiwa ribu dalam setahun. Mayoritas korban merupakan kalangan menengah ke bawah.
Peristiwa itu bisa memperbesar pengeluaran. Itu jelas harus diantisipasi.
“Mereka yang ketika mengalami kecelakaan, maka kemampuan produktivitasnya langsung menurun,” ujar eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Anies kemudian menyosialisasikan lima pilar rencana umum nasional keselamatan. Lima pilar itu iialah manajemen keselamatan jalan, jalan yang berkeselamatan, kendaraan yang berkeselamatan, pengguna jalan yang berkeselamatan, dan perawatan pasca kecelakaan.
“Mari kita bukan hanya mendukung, tapi membuat inovasi-inovasi baru dengan menggunakan ilmu pengetahuan, kemajuan teknologi, dan peningkatan kompetensi keterampilan sumber daya manusianya untuk melaksanakan Operasi Lintas Jaya 2019 ini,” beber dia.
Ia juga optimistis petugas lapangan mampu menciptakan situasi lalu lintas tertib, aman, dan terkendali. Petugas harus tegas namun beradab.
Sumber : medcom.id
Gambar : Viva
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]