Jelang Pertemuan The Fed, Harga Emas Stagnan
Pagi hari ini (29/1/2019) hingga pukul 09:00 WIB, harga emas di pasar berjangka kontrak Februari 2019 melemah sangat terbatas sebesar 0,08% ke posisi US$ 1.302/troy ounce, setelah ditutup menguat 0,39% di posisi US$ 1.303,1/troy ounce kemarin (28/1/2019)
Secara mingguan harga emas menguat 1,45% secara point-to-point, sedangkan sejak awal tahun harga komoditas ini tercatat naik 1,62%.
Harga emas yang cenderung stagnan pagi ini diduga karena investor masih deg-degan jelang pengumuman hasil rapat The Fed dan perkembangan damai dagang Amerika Serikat-China. Artinya, investor masih cenderung mempertahankan emas sebagai pelindung nilai.
Namun, data yang rilis kemarin memperlihatkan net impor emas China yang melalui Hong Kong berkurang setengahnya pada Desember 2018 dibandingkan bulan sebelumnya, seperti dilansir dari Reuters. Hal ini memperlihatkan permintaan emas China yang menurun akibat perlambatan ekonominya.
Bila permintaan China sebagai salah satu konsumen emas utama dunia berkurang, maka akan memberikan tekanan pada harga komoditas ini.
Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : okezone.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
