Tantangan Terbesar Sutradara Film Pancaran Sinar Petromaks: Gaya Mahasiswa
Sutradara film Pancaran Sinar Petromaks: Gaya Mahasiswa, Hilman Mutasi, mengungkapkan tantangan terbesarnya dalam menggarap film yang diadaptasi dari kisah grup musik Orkes Moral Pancaran Sinar Petromaks ( OM PSP) itu. “Tantangan paling berat adalah mengenalkan OM PSP ini ke generasi baru,” kata Hilman saat berkunjung ke redaksi Kompas.com, di Menara Kompas, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Sebab, OM PSP adalah sebuah grup yang eksis pada era 1980-an. Hilman pun mencoba mengemas kisah Ade Anwar (gendang I, vokal), Monos (gitar, vokal), Omen (okulele, vokal) , Rizali Indrakesumah (mandolin, vokal), Dindin (tamborin), Aditya (gendang II), Andra Ramadan Muluk (marakas), dan James R Lapian, menjadi kekinian.
Hilma melanjutkan, dia juga membawa pesan moral dalam film tersebut seperti yang biasa dilakukan OM PSP melalui karya-karya mereka. “Yang kedua adalah OM PSP ini kan M-nya moral. Itu yang saya kagum dari mereka, mereka tetap selalu ada pesan moral di dalam lagu entah di dalam penampilan dan dalam cerita filmnya juga. Ini yang menarik buat saya,” katanya.
“Jadi saya tawarkan beberapa cerita dan mereka setuju dengan satu sipnopsis yang ada satu message-nyalah. Yang masih related juga dengan kehidupan sekarang,” imbuhnya. Film produksi Falcon Pictures ini menghadirkan deretan komika dan aktor komedi. Sebut saja Uus, Adjis Doaibu, Abdurrahim Arsyad, Boris Bokir, Wira Setianagara David John Schaap, Dimas Danang, dan Imam Darto. Film Pancaran Sinar Petromaks: Gaya Mahasiswa dijadwalkan tayang pada 31 Januari 2019 mendatang.
Sumber : kompas.com
Gambar : Kompas Entertainment
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
