Vietnam Bersiap Jadi Tuan Rumah Pertemuan Trump dan Kim
Ibu kota Vietnam, Hanoi, bersiap menyambut pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, yang bakal datang dalam kunjungan kenegaraan.
Reuters melansir dua sumber di pemerintahan Vietnam mengatakan negara itu juga berbenah untuk menjadi tuan rumah pertemuan puncak kedua antara Kim dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
“Sumber yang mengetahui rencana ini mengatakan Kim bakal berkunjung ke Vietnam untuk kunjungan kenegaraan setelah 4 – 8 Februari 2019 tahun baru Cina,” begitu dilansir Reuters dan Channel News Asia pada Kamis, 17 Januari 2019. Sumber lain mengatakan, kunjungan Kim belum dipastikan tanggalnya.
Saat ini, Korea Utara dan AS sedang menggelar pembicaraan tingkat tinggi di Washington untuk mendiskusikan rencana pertemuan puncak kedua antara Trump dan Kim. Pembicaraan ini untuk menghidupkan kembali perundingan soal perlucutan senjata nuklir Korea Utara, yang telah disepakati Trump dan Kim pada pertemuan puncak pertama di Singapura pada Juni 2019.
Negara komunis Vietnam memiliki hubungan baik dengan AS dan Kora Utara. Negara ini disebut-sebut bakal menjadi tempat pertemuan puncak kedua.
Menurut diplomat dan pejabat pemerintahan, Vietnam bersemangat untuk menjadi lokasi pertemuan puncak ini untuk menunjukkan hubungan yang membaik dengan AS, yang merupakan musuh dalam Perang Vietnam.
Hingga kini belum diketahui apakah kunjungan Kim ke Vietnam ini dilakukan terpisah atau dalam satu paket pertemuan puncak dengan Trump. Media mengalami sensor yang ketat di Vietnam dan Partai Komunis memegang kendali mengenai informasi yang dipublikasikan ke publik. Pejabat yang berbicara ke Reuters mengatakan soal kunjungan Kim ini sebagai sumber anonim karena isu ini dianggap sensitif.
Kemenlu Vietnam dan kedubes AS di Hanoi belum menanggapi permintaan konfirmasi Reuters soal ini. Trump sebelumnya mengatakan Washington dan Pyongyang sedang mendiskusikan lokasi pertemuan puncak kedua, yang bakal segera diumumkan.
Ada dua lokasi yang menjadi opsi untuk lokasi pertemuan puncak Trump dan Kim yaitu Hanoi dan Danang. Seorang pejabat di Kota Danang mengatakan telah menerima instruksi untuk mempersiapkan kemungkinan adanya kunjungan A1, yang menunjukkan kunjungan pemimpin negara asing.
Media SCMP melansir Vietnam berpeluang menjadi lokasi pertemuan Trump dan Kim karena mengadopsi pola pasar bebas dan berbatasan langsung dengan Cina.
Sumber : tempo.co
Gambar : Kompas Internasional
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]