Panjat Tebing Raih 3 Emas: Mimpi yang Jadi Kenyataan
Bagi Muhammad Hinayah, sukses dia dan timnya meraih medali emas panjat tebing speed relay putra di Asian Games 2018 adalah mimpi yang menjadi kenyataan. “Ini mimpi yang menjadi kenyataan, bisa menang di ajang nasional maupun internasional,” kata Hinayah.
Indonesia mendominasi panjat tebing nomor speed relay dalam lomba di arena Jakabaring Sporylt City (JSC) , Palembang, Senin, 27 Agustus 2018. Tim Indonesia 2 yang diperkuat Muhammad Hinayah, Rindi Supriyanto, dan Abu Dzar Yulianto meraih emas.
Di bagian putri, Aries Susanti Rahayu, Puji Lestari, dan Rajiah Sallsabillah menjadi juara dengan mengalahkan dua tim Cina.
Muhammad Hinayah mengatakan, kemenangan tersebut kata dia tidak lepas dari kegigihan timnya berlatih baik di dalam negeri maupun mengikuti berbagai ajang hingga ke luar negeri. “Tadi juga dapat tambahan spirit karena kedatangan orang tua langsung dari kampung,” katanya.
Medali perak pada kelompok putra diraih oleh tim Indonesia I atas nama Aspar, Sabri dan Pangeran Septo Wibowo Siburian. Dengan demikian Indonesia sudah mengantongi 3 emas, 2 perak dan satu perunggu dari cabang panjat tebing. Tiga hari yang lalu Aries Susanti berhasil meraih emas untuk nomor speed putri.
Manejer tim panjat tebing Sapto Hardiono memastikan capaian tiga emas merupakan hasil kerja keras tim secara keseluruhan. Selanjutnya para atlet akan mengikuti sejumlah kejuaraan baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Salah satu yang menjadi target panjat tebing adalah para atlet muda akan diproyeksikan bisa menembus Olimpiade 2020. “Khusus anak-anak yang masih muda-muda akan kita siapkan ke ajang Olimpiade.”
Sumber Berita : tempo.co
Sumber foto : Asian Games 2018 – Tempo.co
[social_warfare buttons = “Facebook, Pinterest, LinkedIn, Twitter, Total”]