Penjelasan Saksi Ahli tentang Hasil Negatif Narkoba Roro Fitria
Sidang dengan terdakwa artis Roro Fitria kembali digelar pada Kamis (9/8/2018) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang kali ini beragendakan mendengarkan keterangan saksi ahli dari Puslabfor Mabes Polri, Yuswardi.
Dari Yuswardi diketahui bagaimana hasil tes urin, tes rambut, dan darah Roro bisa negatif. Padahal menurut pengakuan Roro, ia terakhir mengonsumsi narkoba jenis sabu pada Januari 2018.
Sedang pemeriksaan dilakukan di bulan Februari 2018. “Tapi bila kita ambil, jika hasilnya negatif kita perkirakan seminggu itu penggunaan terakhir tereliminasi dalam tubuh,” ujar Yuswardi dalam ruang sidang.
Yuswardi juga menjelaskan, tentang bagaimana proses Roro diperiksa hingga diambil darah, rambut, dan urin. Roro lantas mempertanyakan, kemungkinan perawatan kecantikan yang selama ini ia gunakan bisa memengaruhi hasil tes.
“Kebetulan saya pakai detoksifikasi injeksi mengandung kolagen dan plasenta. Apa itu memengaruhi atau tidak?” tanya Roro. Yuswardi mengku tak bisa memastikan, apakah perawatan itu bisa memengaruhi hasil tes atau tidak.
“Saya tidak tahu secara pasti. Tapi berdasarkan keilmuan saya, zat-zat yang sifatnya lebih cepat diekskresi oleh tubuh,” jawab Yuswardi.
Selanjutnya, Roro bertanya tentang pengambilan sampel rambut yang disebutnya tak sampai akar. “(Mengapa) diambilnya tidak sampai akar? tidak terasa sakit,” tanya Roro lagi. Yuswardi menjelaskan, bahwa pengambilan sampel memang tak perlu sampai pada akar rambut.
“Tidak etis juga kalau harus mencabut rambut hingga akar, karena yang penting sedekat mungkin dari akar. Jadi bisa dipotong saja,” jawab Yuswardi kemudian. Sidang dengan terdakwa Roro Fitria berikutnya akan digelar pada Kamis (16/8/2018) mendatang. Sidang akan digelar dengan agenda mendengarkan saksi dari pihak Roro.
Sumber Berita : kompas.com
Sumber foto : Kompas Entertainment
[social_warfare buttons = “Facebook, Pinterest, LinkedIn, Twitter, Total”]
