Perang Dagang Kembali Memanas, Harga Emas Melambung

Harga emas pada perdagangan Kamis (1/8/2019) naik hampir 2 persen setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan dia akan mengenakan tarif tambahan untuk impor China.

Ini sekaligus menambah ketegangan perdagangan antara kedua negara. Selanjutnya, menjadikan dolar kembali terpersosok dari level tertinggi selama dua tahun dan menjadikan imbal hasil obligasi jadi lebih rendah.

Trump mengatakan pada hari Kamis bahwa ia akan mengenakan tarif tambahan 10 persen untuk impor Cina senilai USD300 miliar mulai 1 September.

Dikutip dari laman CNBC, Jumat (2/8/2019), harga spot emas naik 1,9 persen menjadi USD1,440,02 per ounce. Sedangkan emas berjangka AS naik hampir 1 persen menjadi USD1,450,90.

“Trump baru saja keluar dan mengatakan dia mengumumkan tarif 10 persen untuk China yang menurunkan indeks dolar dan membawa beberapa permintaan safe-haven untuk emas,” kata Jim Wyckoff, analis senior Kitco Metals.

Sebelumnya, harga emas batangan turun ke level terendah sejak 17 Juli di USD1.400,31 karena dolar melonjak setelah Federal Reserve AS memberi harapan pelonggaran kebijakan moneter lanjutan.

“Emas bertahan di atas level kunci USD1.400 dan memperkecil harapan bagi para pemburu harga emas murah,” Wyckoff menambahkan.

 

 

 

 

 

Sumber : liputan6.com
Gambar : vibiznews.com

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *