Jelang MotoGP Belanda 2019, Marquez Awasi Pembalap Yamaha dan Suzuki
Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, memandang Yamaha serta Suzuki sebagai lawan terberatnya di MotoGP Belanda 2019. Pasalnya, kedua tim tersebut memiliki tren yang cukup apik setiap kali mentas di Sirkuit Assen.
Gelaran MotoGP 2019 kini memang telah memasuki seri kedelapan yang akan digelar di Sirkuit Assen, Belanda, pada Minggu 30 Juni 2019 malam WIB. Pada seri ini, pembalap dari Yamaha serta Suzuki pun turut difavoritkan menjadi pemenang. Hal ini terjadi karena kedua tim tersebut memiliki tren yang apik setiap mentas di Sirkuit Assen.
Pembalap Yamaha, Valentino Rossi, tercatat telah tujuh kali meraih kemenangan di MotoGP Belanda. Kemenangan terakhir The Doctor –julukan Rossi– di grand prix tersebut diraih pada musim 2017.
Suzuki juga tak kalah tangguh. Salah satu pembalap mereka, Alex Rins, berhasil menyulitkan langkah Marquez untuk meraih kemenangan di MotoGP Belanda musim lalu. Beruntung, Marquez bisa mengantisipasinya sehingga kemenangan tetap dapat diraih, sementara Rins harus puas hanya bertengger di podium kedua.
Dengan catatan ini, Marquez tentu saja perlu memberi pengawasan khusus kepada para rivalnya dari kedua tim tersebut. Meski yakin balapan bakal berlangsung sengit, The Baby Alien –julukan Marquez– tetap optimis bisa merengkuh hasil manis. Sebab, ia memiliki modal penting lewat balapan pada musim lalu di Sirkuit Assen, di mana Marquez berhasil keluar sebagai pemenang.
“Kami tahu balapan di Assen akan sulit karena Yamaha dan Suzuki sangat cepat di sana. Tapi, kami harus tetap fokus bekerja demi gelar juara. Setelah itu, datanglah seri Jerman, di mana kami biasanya lebih baik,” ujar Marquez, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Selasa (25/6/2019).
“Kami telah menggunakan motor baru tahun ini. Jika kami percaya bisa lebih baik, kami akan memiliki masalah dan jika kami percaya akan mendapat masalah, kami akan baik-baik saja di sana. Itulah hal yang selalu melintas di benak pada semua balapan,” tukasnya.
Sumber : sports.okezone.com
Gambar : merdeka
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
