Via Vallen di Palestina Ingat Masa Kecil

Selain menjalankan ibadah umroh, Via Vallen juga menyempatkan diri berziarah ke Palestina. Berbagai lokasi ia kunjungi selama berada di negeri yang sebagian tanahnya masih dikuasai Israel itu. Pengalaman tak terlupakan, ketika bertemu dengan anak Palestina yang berdagang di jalanan.

Penyanyi Jawa Timur yang masa kecilnya banyak mengamen itu pun trenyuh. Via kemudian mengunggah video pertemuannya dengan anak Palestina “Aku sering lihat anak ini di gang itu tapi aku nggak tahu kalau anak ini jualan agar-agar,” tulis Via Vallen, saat menyampaikan kisahnya di akun Instagram @viavallen, pada Minggu (16/12/2018).

Artis 27 tahun ini mengaku sering bertemu dengan anak itu setiap kali berjalan dari hotel menuju Masjidil Aqsa, dan Via pun mengungkap kisah mengharukan. Anak tersebut mengenakan jaket warna coklat dan sedang menjajakkan dagangannya berupa agar-agar warna merah.

Via Vallen mencoba berbicara dalam bahasa Inggris dengan anak tersebut.
Via menanyakan apakah agar-agar yang dijual anak itu rasanya manis, kemudian ia membeli beberapa potong agar-agar dan dibagikan kepada rombongannya.

Dengan dibantu bahasa isyarat Via bersama empat orang rekannya membeli agar-agar dari si bocah. “Kita beli 5 karena kita berlima. Tapi sama anak ini kita dikasih 6,” tulis dia.

Si bocah menjual dagangannya dengan harga 2 shekel (setara Rp7.750). Total yang seharusnya dibayar Via adalah 12 shekel (setara Rp46.450). “Kita kasih 20 shekel, begitu diambil uangnya dengan polosnya langsung ditutupin sama anak ini,” tulis Via.

Selanjutnya, Via Vallen mengatakan banyak menemui orang dewasa mengemis di Masjidil Aqsa. Sedangkan si bocah, kata Via, malah memilih berdagang.

Pertemuannya dengan bocah pedagang agar agar itu langsung mengingatkan penyanyi lagu ‘Sayang’ akan masa kecilnya. Via mengaku dulu harus berusaha lebih dulu jika menginginkan sesuatu.

“Jadi ingat duluuu waktu aku kecil, kalau aku pengen sesuatu aku mesti ke lampu merah dulu, ngamen atau jualan koran. Kalau nggak gitu aku ke tempat tetangga menawarkan jasa (disuruh beli apa kek di warung) terus dikasih imbalan,” kenang Via Vallen

 

 

 

 

 

 

Sumber : poskotanews.com
Gambar : Liputan6.com

 

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

 

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *